Tapi, untuk seorang muslim, apakah terfikir kalo kita berpacaran, dekat-dekatan, bahkan ga sedikit menimbulkan zina? Seperti yang kita ketahui, zina itu dosa besar
Coba deh kita bandingin kedua metode-metode berikut ...
a = Metode "suka"nya muslim
b = metode "suka"nya awam
Tahap 1, pandangan pertama ..
di tahap ini rasanya dag dig dug gimana gitu .. Bagi b, biasanya dilakukan ke tahap selanjutnya dengan cara mencari tahu tentang dia. Dari mulai siapa dia, apasih fb/nama jejaring sosial yang dia pakai, sampe nomor hp. Semua di lakukan agar bisa berhubungan dekat dengan doi. Bagi a, ia cukup memperhatikan kepribadiannya, dan mungkin latar belakang sifatnya, dan siapa sih dia tentunya ..
Tahap 2, sudah deket nih ..
si b sudah berhasil dengan tahap 1nya, kini dia mau hubungan dengan doi lebih dekat. Tidak hanya di sebatas teman. Maka si b mengungkapkan isi hatinya kepada si doi, dan bukan ga mungkin kalo dia mau si doi jadi pacarnya..
sedangkan si a, iya mungkin dekat dan hanya memberi perhatian pada doi. mengingatkan apa yang baik atau engga buat doi, tanpa mengutarakan apa yang di rasakan
Tahap 3, semakin lama dan dekat ..
semakin dekat, si b mulai berani ngajak doi jalan, semakin buat doi nyaman dah. Bukan gak mungkin kalo si b timbul rasa "ingin" pada doi. b mulai memegang tangan doi, merangkul, bahkan mencium, dan itu di lakukan katanya karna sayang?
Si a, melindungi seakan doi itu penting. Ia mulai berani membimbing doi, dari menanyakan sholat sampai mengajak doi ke acara yang islami, sampai menyuruh doi menutup aurat. Ia menahan perasaannya, karna semakin ia bersama doi dengan keadaan seperti ini, makin besar rasa penasaran dan rasa sayangnya. Karna menyayangi seseorang itu bagaikan menanam bibit bunga.. Apabila terus di jaga dengan sabar, maka bunya tersebut akan tumbuh makin subur dan berbunga yang indah pada waktunya ....
Tahap 4, Bosan?
Mulai timbul rasa ga cocok, karna berarti dia bukan jodoh kita..
maka si b akan merasakan perasaan sebel atau jenuh pada doi, dan doi sudah di rugikan secara badaniyah oleh si b.. Mau dikata apa, toh gak jodoh ..
Si a, mulai ga cocok nih atau karna alesan apapun, mereka ga perlu putus, toh ga pernah ada status. Dan kemungkinan pisah sangat kecil karna ga ada kata putus buat seorang teman apalagi teman yang udah bimbing kita :)
Tahap 5, eh ternyata JODOH !!!!
setelah lama pacaran, bagi b mereka mungkin sudah seperti suami istri (ga berarti sudah berhubungan itu). Buat mereka, ciuman, pegangan tangan, atau mungkin lebihnya itu sudah biasa. coba bandingkan dengan si a dan doi. Setelah lama pendekatan, ga pernah punya status, tapi sekalinya punya status langsung nembak do you want to marriage me??? dan lagi saat malam pertama lebih berkesan karna keduanya mungkin sudah menahan nafsu mereka selama mereka dekat.apa komentar kamu???
0 komentar:
Posting Komentar